Riauoposisi
Dugaan Pungli di Sei Jawi- Jawi Penyelenggara Berikan Klarifikasi.
Labuhanbatu,Riau Oposisi.com
Terkait indikasi dugaan Pungutan Liar (Pungli) untuk perawatan jalan dari Dusun Sidomakmur Desa Sei Jawi-Jawi Kec.Panai Hulu menuju jalan Pasar Bilah Kelurahan Kampung Mesjid Kec.Kualuh Hilir pihak penyelenggara memberikan klarifikasi.
T.Nainggolan,selaku penggugus dan juga penyelenggara kegiatan untuk pemeliharaan jalan tersebut mengatakan bahwa sebelum telah dilakukan musyawarah antara masyarakat jalan Pasar Bilah Kelurahan Kampung Mesjid Kec.Kualuh Hilir dengan masyarakat Dusun Sidomakmur Desa Sei Jawi-Jawi Kec.Panai Hulu.
“Pengutipan uang palang di Jalan Dusun Sidomakmur Desa sijawi jawi Kecamatan Panai Hulu menuju Jalan Pasar Bilah Kelurahan Kampung Mesjid Kecamatan Kualuh hilir Kabupaten Labura adalah hasil musyawarah masyarakat jalan Pasar Bilah bersama pengusaha / toke sawit.”jelasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa kondisi jalan mulai dari dusun Sidomakmur menuju Pasar Bilah kerap dilintasi truk bermuatan kelapa sawit.
“Apa lagi musim penghujan jalan tersebut selalu rusak dan berlobang lobang.Untuk merawat jalan tersebut agar tetap bagus dan tidak rusak mayarakat bermusyawarah memasang palang.”ujarnya.
Samsidi,warga Dusun Sidomakmur Desa Sei Jawi-Jawi Kec.Panai Hulu,petugas pengelola palang mengatakan setiap truk yang melintas
bermuatan kelapa sawit dikenakan pengutipan uang senilai Rp30.000/truk.
Ia juga mengatakan penggunaan uang tersebut membeli batu untuk menimbun jalan yang rusak dan berlobang.
“Kalau diharapkan dana pemerintah untuk memperbaiki jalan itu belum tentu setahun sekali terealisasi.Keburu jalan itu hancur tidak bisa dilewati.”cetusnya.
Sementara Rusman,warga Jalan Pasar Bilah Kelurahan Kampung Mesjid Kecamatan Kualuh Hilir juga menjelaskan pengutipan uang palang di Dusun Sidomakmur itu bukan untuk Desa jawi jawi.
“Kepala Desa Sei Jawi-Jawi tidak tahu menahu dalam hal ini.Bhabinkantibmas juga Babinsa juga tidak tahu menahu.”paparnya. RO/303.
About Post Author
